10 Mei 2011

Tentang Sajak yang Tak jadi Kubaca di Depanmu


Dari hati yang hati-hati ku tulis sajak untuk dibaca di depanmu.
Agar kata yang kadang bagai katak berjalan pelan ke tubuhmu
Sekarang sajak itu retak tanpa genang air tempat katak biasa melompat

Semarang, 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar